“Mereka
hendak memadamkan cahaya (agama) Allah dan Allah tetap menyempurnakan
cahaya-Nya,meskipun orang-orang kafir benci.” (QS. Ash Shaff : 8)
Dari waktu ke waktu,kian terbukti kebencian kaum kafir (Yahudi dan Nasrani) terhadap umat Islam. Hal ini karena umat Islam selalu berjuang menegakkan Al Haq (kebenaran) dan sebaliknya,mereka terus berjuang menegakkan Al Bathil (kesesatan).
Inilah sebabnya,mengapa tak pernah bisa
bertemu antara pihak yang haq dengan pihak yang bathil. Bahkan dari generasi ke
generasi,pertarungan yang bersifat fisik maupun non fisik terjadi berkali-kali
hingga hari ini. Karena mereka beranggapan bahwa Islam merupakan penghalang
yang harus diberantas. Maka berbagai cara mereka tempuh untuk menghancurkan
Islam dan umatnya.
Sebagai muslim,kita perlu tahu,apa saja
strategi mereka dalam menghancurkan Islam dan umatnya. Bila kita sudah tahu,
insya Allah kita tidak akan terjebak dalam program penghancuran yang mereka
lakukan. Seluruh program mereka pada intinya bertujuan untuk memurtadkan umat
Islam,karena itu seringkali di sebut dengan harokatul itidad (gerakan
pemurtadan).
Tulisan ringkas ini bertujuan untuk mengetahui siapa
sebenarnya lawan kita sebagai muslim dan mengetahui siapa kawan kita, sehingga
kita tidak salah bersikap..
Karena mungkin saja yang kita anggap kawan justru malah
lawan kita, begitupun sebaliknya........
Akibatnya apabila salah dalam bersikap maka kita akan
berkawan dengan musuh islam atau justru yang berbahaya kita akan menganggap
kawan yaitu sesama muslim sebagai musuh. Mari kita renungkan......
Berikut ini beberapa
strategi mereka untuk menghancurkan Islam :
1. Perang Secara Fisik
Berkali-kali peperangan antara muslim dengan Yahudi dan Nasrani terjadi. Perang Arab-Israel masih berlangsung hingga kini. Perang Salib yang terkenal itu juga menjadi bukti untuk menghancurkan umat Islam. Namun peperangan secara fisik yang sudah berlangsung berkali-kali ini menyadarkan mereka bahwa tak mungkin umat Islam bisa ditaklukan dengan kekuatan senjata.
Kegagalan menghancurkan
Islam dengan perang fisik disebabkan karena umat Islam memiliki semangat jihad
dan kecemburuan terhadap agamanya. cOntohnya
Meskipun jarang sholat tetapi kalau agamanya di serang pasti akan marah dan
membelanya....
2. Menghancurkan Sistem Khilafah
2. Menghancurkan Sistem Khilafah
Setelah gagal menghancurkan Islam melalui perang fisik,cara lain yang mereka tempuh guna menghancurkan Islam dan umatnya adalah dengan menghancurkan system pemerintahan Islam yang bersifat khilafah (menginternasional). Mereka menghancurkan kekhalifahan Islam Utsmaniyah di Turki lalu mereka ganti dengan pemerintahan yang sekuler. Lalu berkembang pula paham nasionalisme sehingga negara-negara yang dahulu saling bahu-membahu, setelah itu lebih mementingkan kebangsaannya.
Namun hancurnya kekhalifahan Utsmaniyah
bukan berarti akhir dari segalanya. Keinginan untuk mengembalikan pemerintahan
yang Islami tidak begitu saja hilang meskipun kondisinya sangat sulit. Sekarang ini dimana-mana muncul kesadaran pentingnya
pemerintahan yang Islami,sebab tanpa pemerintahan yang Islami,yang
menderita bukan hanya kaum muslimin,tetapi juga orang-orang selain Islam.
3. Menjauhkan Umat Islam dari Al Quran
3. Menjauhkan Umat Islam dari Al Quran
Orang-orang kafir sebenarnya menghendaki musnahnya AlQuran sebagai salah satu sumber kekuatan umat Islam. Gladstone,seorang oreintalis barat menyatakan “selama Al Quran ini ada,maka Eropa tidak akan sanggup menjajah timur,malahan Eropa sendiri yang tidak bisa aman.” Namun akhirnya mereka sadar sendiri bahwa Al Quran itu tidak mungkin bisa dimusnahkan,maka merekapun berusaha untuk menjauhkan umat Islam dari kitab sucinya,dan ini bisa mereka capai dengan baik sehingga kekuatan tak lagi dimiliki oleh umat Islam karena umat Islam jauh dari Al Quran.
4. Menhancurkan Akhlak
Didalam Islam,tinggi dan rendah,kuat dan lemahnya umat Islam sangat tergantung pada sejauh mana kemuliaan akhlak yang dimilikinya. Karena itu orang-orang kafir sangat berkepentingan menghancurkan akhlak kaum muslimin. Samuel Sweimer seorang pimpinan misionaris pernah bekata
“Misi utama kita adalah mengeluarkan
seorang muslim dari Islam supaya menjadi orang yang tidak ada hubungan apa-apa
dengan Allah,sehingga tidak mempunyai akhlak sebagai pegangan hidup umat Islam.
Tugas kalian
adalah menyiapkan generasi baru Islam yang jauh dari ajaran Islam.”
Untuk mencapai tujuan tersebut, pihak barat kemudian mengekspor budaya mereka yang jelek melalui film,sandiwara,lagu dan music,serta moto-moto tertentu untuk membentuk opini bahwa hal itu merupakan suatu kemajuan, tanda masyarakat modern.
5. Memecah Belah Persatuan Umat Islam
Untuk mencapai tujuan tersebut, pihak barat kemudian mengekspor budaya mereka yang jelek melalui film,sandiwara,lagu dan music,serta moto-moto tertentu untuk membentuk opini bahwa hal itu merupakan suatu kemajuan, tanda masyarakat modern.
5. Memecah Belah Persatuan Umat Islam
Tindak lanjut dari hancurnya system khilafah adalah mereka berusahan mencerai beraikan persatuan umat Islam. Untuk itu setelah mereka menjajah berpuluh-puluh tahun bahkan ratusan tahun,mereka tinggalkan negeri jajahan yang mayoritas penduduknya muslim itu dengan perbatasan yang tak jelas sehingga hal ini sering menjadi konflik antara satu negara dengan negara tetangganya.
Setelah itu mereka mewariskan nasionalisme
atau fanatisme kebangsaan secara berlebihan sehingga suatu negara lebih
mementingkan negerinya lalu tidak peduli dengan negara lain. Hingga
kini,persatuan umat Islam masih merupakan persoalan yang sangat besar untuk
diwujudkan,meskipun di dalam Al Quran dan Hadist amat ditekankan.
Mereka mengadu domba antar kelompok islam dan selalu mengkondisikan fanatik terhadap kelompoknya.sehingga yang muncul adalah saling menganggap kelompok nya paling benar dan yang tidak sesuai dengan kelompoknya di musuhi atau dianggap sesat.Dan ini semua adalah skenario barat dalam menghancukan islam,
6. Menanamkan
Keraguan Terhadap Islam
Salah satu kunci kekuatan umat Islam adalah terletak pada amal shalehnya. Untuk bisa beramal shaleh seorang muslim terlebih dahulu harus betul-betul yakin akan Islam sebagai satu-satunya agama yang benar.
Bila keyakinan itu sudah tumbuh
dengan baik di dalam jiwa kaum muslimin, maka kaum muslimin akan selalu
memperjuangkan tegaknya nilai-nilai Islam dalam kehidupan dan siap menanggung segala
resikonya.
Karena itu musuh-musuh Islam terus
menanamkan keraguan umat Islam terhadap agamanya. Mereka selewengkan
makna-makna Al Quran sehingga membuat umat jauh dari Al Quran.
Mereka kotori sejarah islam hingga umat
Islam tidak percaya dengan para pejuang islam,termasuk ragu akan kesucian
sejarah Nabi Muhammad SAW,lalu mereka hambat umat Islam untuk melaksanakan
Islam sehingga umat ini semakin jauh dari ajaran agamanya sendiri.
7. Merintangi Kemajuan Umat Islam
7. Merintangi Kemajuan Umat Islam
Dalam banyak hal umat Islam sebenarnya bisa mencapai kemajuan yang besar,termasuk dibidang sains dan teknologi. Bila kemajuan ini betul-betul terwujud,maka keberadaan negara-negara barat sebagai negara industry bisa tersaingi.
Karena itu kemajuan
negeri-negeri muslim terutama di bidang sains dan teknologi mereka hambat
sedemikian rupa. Para pemuda-pemuda Islam yang sudah berhasil menuntut ilmu di
bidang sains dan teknologi mereka beri iming-iming dengan gaji yang besar dan
gelar mulia agar mau mengabdikan ilmunya dinegeri barat itu saja,tidak usah
pulang ke negara asal mereka.
Inilah yang kemudian
dikenal dengan istilah Brain drain (pelarian intelektual muslim ke
negara-negara barat). Meski begitu barat tetap saja menyimpan ketakutan karena
umat Islam sekarang ini memang tidak bisa menahan diri lagi untuk maju,karena
kemajuan sains dan teknologi yang dicapai barat banyak sekali yang
mengakibatkan timbulnya masalah-masalah baru yang tidak menyenangkan.
Wahai kaum muslimin,itulah beberapa strategi kaum kafir
untuk menghancurkan Islam. Untuk itu WASPADALAH! Saatnya bersatu
padu ,stop permusuhan sesama muslim hanya masalah perbedaan cara beribadah
,,,,,